Komunikasi Berdasarkan Sifat Dasar Manusia - Asertif

Posted on 14.44 by
Oleh Ponijan Liaw

Berdasarkan sifat dasar manusia ternyata terdapat beberapa kebiasaan manusia ketika berhadapan dengan orang lain: Agresif, Pasif dan Asertif. Pada edisi sebelumnya kita telah membahas sifat dasar Agresif dan Pasif. Pada edisi akhir di kelompok ini, kita akan membahas tentang orang dengan karakter Asertif.

Karakter Orang Asertif

Orang dengan tipe asertif lebih mengedepankan kesamaan yang dimiliki oleh semua orang. Mereka lebih menerapkan sifat inklusif dan akomodatif daripada eksklusif. Pada umumnya, mereka memiliki karakter sebagai berikut:

    Moto dan Kepercayaan
        Yakin bahwa diri sendiri berharga demikian juga orang lain.
        Asertif bukan berarti selalu menang, melainkan dapat menangani situasi secara efektif.
        "Aku punya hak. Demikian juga orang lain."
    Pola Komunikasi
        Efektif, pendengar yang aktif.
        Menetapkan batasan dan harapan.
        Mengatakan pendapat sebagai hasil observasi bukan penilaian.
        Mengungkapkan diri secara langsung dan jujur.
        Memperhatikan perasaan orang lain.
    Karakteristik
        Tidak menghakimi.
        Mengamati sikap daripada menilainya.
        Mempercayai diri sendiri dan orang lain.
        Percaya diri.
        Memiliki kesadaran diri.
        Terbuka, fleksibel dan akomodatif.
        Selera humor yang baik.
        Mantap.
        Proaktif dan Inisiatif.
        Berorientasi pada tindakan.
        Realistis dengan cita-cita mereka.
        Konsisten.
        Melakukan tindakan yang sesuai untuk mencapai tujuan tanpa melanggar hak-hak orang lain.
    Isyarat Bahasa Tubuh (Non-Verbal cues)
        Terbuka dan gerak-gerik alami.
        Atentif, ekspresi wajah yang menarik.
        Kontak mata langsung.
        Percaya diri.
        Volume suara yang sesuai.
        Kecepatan bicara yang beragam.
    Isyarat Bahasa (Verbal cues)
        "Aku memilih untuk .... ."
        "Apa opsi-opsi untukku ?"
        "Alternatif apa yang kita miliki?"
    Konfrontasi dan Pemecahan Masalah
        Bernegosiasi, menawar, menukar dan kompromi.
        Mengkonfrontir masalah pada saat terjadi.
        Tidak ada perasaan negatif yang muncul.
    Perasaan yang dimiliki
        Antusiame.
        Mantap.
        Rasa percaya diri dan harkat diri.
        Terus termotivasi.
        Tahu dimana mereka berdiri.

Jelas kini bahwa tipe asertif inilah yang seharusnya dimiliki oleh setiap orang. Namun, ingatlah bahwa tidak ada seseorang yang memiliki karakter ini secara sempurna. Artinya, dalam diri setiap orang pasti ada yang namanya sikap agresif, pasif dan asertif. Permasalahannya hanya pada porsi yang mendominasinya.


Gaya Komunikasi dengan Orang Asertif

Orang-orang asertif yang sangat akomodatif dan inklusif tentu memerlukan pendekatan yang tidak sama dengan orang-orang yang berkarakter agresif dan pasif. Mereka lebih menyukai hal-hal yang tidak berat sebelah, yang mencakup ke dua belah pihak. Hal ini diutamakan untuk mendapatkan keputusan yang lebih komprehensif.

Dengan demikian, pendekatan yang harus dilakukan terhadap orang-orang dengan karakter asertif ini adalah:

    Hargai mereka dengan mengatakan bahwa pandangan yang akan kita sampaikan barangkali telah pernah dimiliki oleh mereka sebelumnya.
    Sampaikan topik dengan rinci dan jelas karena mereka adalah pendengar yang baik.
    Jangan membicarakan sesuatu yang bersifat penghakiman karena mereka adalah orang yang sangat menghargai setiap pendapat orang lain.
    Berikan mereka kesempatan untuk menyampaikan pokok-pokok pikiran dengan tenang dan runtun.
    Gunakan intonasi suara variatif karena mereka menyukai hal ini
    Berikan beberapa alternatif jika menawarkan sesuatu karena mereka tidak suka sesuatu yang bersifat kaku.
    Berbicaralah dengan penuh percaya diri agar dapat mengimbangi mereka.

Dengan berpedoman pada hal-hal sederhana di atas, kemungkinan besar komunikasi dengan orang asertif akan dapat dilangsungkan relatif lebih lama dan terarah. Mereka sangat menghargai kebersamaan dan kemampuan yang dimiliki oleh setiap manusia. Jangan pancing mereka untuk membicarakan sesuatu yang tidak fair. Misalnya, membicarakan seseorang yang tidak ada di tempat. Atau membicarakan sesuatu yang tidak ada tolok ukurnya. Mereka sangat cinta damai namun tegas terhadap apa yang telah disepakati bersama. Tidak boleh main-main dengan mereka untuk urusan ini. Mereka sangat serius dan tegas.

http://rayarakminimarket.com/jual-troli-murah/

http://jualraktoko.com/jual-rak-mundo

http://www.sepakatdigital.com/rak-minimarket-paling-murah/
---------------------------------------

Tags :

0 komentar:

Posting Komentar