Bisnis
Retail merupakan keseluruhan aktivitas bisnis yang terkait dengan penjualan dan
pemberian layanan kepada masyarakat sebagai pelaku konsumen untuk pengunaan
yang sifatnya individu sebagai pribadi maupun keluarga. Keberhasilan dalam
pasar Retail yang kompetitif, pelaku Retail harus dapat menawarkan produk yang
tepat, dengan harga, waktu dan tempat yang tepat pula. Oleh karena itu,
pemahaman terhadap pelaku Retail terhadap karakteristik target pasar atau
konsumen yang akan dilayani merupakan hal yang sangat penting. Dalam
operasionalnya pelaku Retail menjalankan beberapa fungsi antara lain membantu
konsumen dalam menyediakan berbagai produk dan jasa. Menjalankan fungsi memecah
maupun menambah nilai produk, secara keseluruhan pengelola bisnis Retail
membutuhkan implementasi fungsi-fungsi manajemen secara terintegrasi baik fungsi
keuangan, pemasaran, sumberdaya manusia, maupun operasional. Sehinga pelaku
Retail dapat memahami secara penuh tentang lingkup bisnis Retailnya, cara
strategi pengembangannya dan Memanajemen bisnisnya.
Salah
satu perusahaan retail yang sudah ternama adalah PT. Sumber
Alfaria Trijaya, Tbk. (Alfamart).
Alfamart adalah jaringan minimarket bahan pokok sehari-hari terkemuka di
Indonesia, dengan kualitas tinggi namun tetap terjangkau. Kemajuan Alfamart
yang pesat saat ini ditentukan oleh strategi pihak manajemen Alfamart yang
tepat dan unik.
Didirikan pada tahun 1989
oleh Djoko Susanto dan keluarga,
PT Sumber Alfaria Trijaya
Tbk (Alfamart/Perseroan) mengawali usahanya di bidang perdagangan dan
distribusi, kemudian pada 1999 mulai memasuki sektor minimarket. Ekspansi secara
eksponensial di mulai Perseroan pada tahun
2002 dengan mengakuisisi 141
gerai Alfa Minimart dan membawa nama baru ‘Alfamart’. Saat ini Alfamart
merupakan salah satu yang terdepan
dalam usaha ritel, dengan
melayani lebih dari 2,7 juta pelanggan setiap harinya di lebih dari 8.500 gerai
yang tersebar di Indonesia. Didukung lebih dari 90.000 karyawan menjadikan
Alfamart sebagai salah satu pembuka lapangan
kerja terbesar di Indonesia.
Alfamart mengemban visi, misi dan mempunyai filosofi menjadi gerai komunitas.
Karenanya selain berupaya memenuhi kebutuhan dan kenyamanan pelanggan dengan menyediakan
barang-barang kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau, tempat berbelanja
yang nyaman,
serta lokasi yang mudah
dijangkau.
Perseroan juga berupaya
berpartisipasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) yang dipersiapkan dan berkesinambungan
melalui 6 pilar utama: Alfamart Care,
Alfamart Smart, Alfamart
Sport, Alfamart Clean and Green, Alfamart SME’s dan Alfamart Vaganza. Selain
itu juga merangkul masyarakat setempat dan institusi melalui skema waralaba
yang dapat melahirkan wirausaha-wirausaha baru
dan membuka lapangan
pekerjaan. Dari sudut pandang industri bidang
usaha minimarket mampu bertahan di tengah-tengah ketidakpastian ekonomi,
seperti resesi. Konsumen berupaya menjaga konsumsi kebutuhan pokok, walaupun di
tingkat yang lebih rendah. Dengan demikian, tingkat penjualan di gerai-gerai
ritel konsumen seperti Alfamart tidak terpengaruh secara drastis.
http://rakminimarket.co
http://rakminimarket.biz
http://jualraktoko.com
http://jualrakgudang.net/
http://www.sepakatdigital.com/
0 komentar:
Posting Komentar